Alat diagnostik baru yang dapat mendeteksi berbagai patogen akuatik, termasuk DIV-1, antara dua dan empat minggu sebelum tanda klinis terlihat jelas bagi petambak udang, baru-baru ini diluncurkan oleh Genik.
Baca cerita lengkapnya di The Fish Site sini.
Shrimp MultiPath™xtra Xtra adalah sistem peringatan dini mutakhir kami memindai 14 patogen signifikansi komersial. XMultiPath Extra, nikmati semua inovasi data yang ditemukan di Shrimp MultiPath MultiPath™Path (13 patogen) dengan penambahan yang paling diantisipasi Virus warna-warni Dekapoda 1, DIV-1.
Berkaki sepuluh Iridescent Virus 1 (DIV1) adalah agen infeksi yang baru muncul yang menyebabkan kematian tinggi di Penaeus vannamei. DIV1 dapat mempengaruhi udang postlarvae akhir, juvenil dan subadult, terutama selama musim suhu rendah. Kemunculan virus baru-baru ini tidak memungkinkan penelitian yang memadai untuk menghubungkan efek eksternal seperti stresor lingkungan, nutrisi, fisiologis atau patologis untuk mempengaruhi kerentanan dan tingkat kematian penyakit virus. Organ sasaran utama untuk infeksi DIV1 adalah jaringan hematopoietik, insang dan sinus hepatopankreas. Kematian tinggi hingga 80% telah dilaporkandi pertanian P.vannamei.
Virus DIV1 juga telah terdeteksi pada spesimen liar P.monodon ditangkap di Samudra Hindia, dan oleh karena itu sangat disarankan untuk menyaring setiap kumpulan tangkapan liar P.monodon induk yang ditujukan untuk digunakan di fasilitas budidaya udang komersial untuk viral load DIV1 dengan tes berbasis molekuler seperti PCR.
Udang MultiPath™xtra XTes tra PCR akan membantu untuk mengkonfirmasi infeksi DIV1 serta memberikan informasi kepada produsen tentang ada dan / atau tidak adanya virus ini dan patogen udang lainnya yang sering dalam budidaya. sistem, dengan cara yang tepat, andal, dan kuantitatif (jumlah patogen per sampel).
Lengkapi formulir online kami di sini untuk meminta informasi lebih lanjut tentang terobosan ilmiah ini.